Tuesday, April 11, 2017

IKAN BANDENG


Disusun oleh :

Dominica Gabby                     16.I1.0014
Gracia Vivian S                       16.I1.0031
Lim, Teffany Pinky                 16.I1.0037
Dinda Ayu Tesalonika            16.I1.0042
Oei, Anastasia Clarissa           16.I1.0064

Ikan bandeng pada dasarnya dapat hidup di air tawar, air payau (tambak), maupun di air asin (laut). Namun demikian, orang banyak memeliharanya dalam air payau karena dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih cepat. Selain digunakan untuk konsumsi, ikan bandeng dapat digunakan sebagai ikan umpan hidup pada usaha penangkapan ikan tuna.
Ikan bandeng memiliki bentuk bulat memanjang dan memiliki kulit keperakan. Ikan bandeng juga memiliki daging yang manis dan gurih serta berwarna putih bersih.



KLASIFIKASI
Kingdom              : Animalia
Phylum                 : Chordata
Sub Phylum        : Vertebrata                                              
Classis                   : Pisces
Sub Classis          : Teleostei
Ordo                      : Malacopterygii
Familia                  : Chanidae
Genus                   : Chanos
Spesies                 : Chanos chanos
No.
Nomor SNI
Judul Standar
1
SNI 01-6148-1999
Induk Ikan Bandeng (Chanos chanos Forskal) kelas Induk Pokok (parent Stock)
2
SNI 01-6149-1999
Benih Ikan Bandeng (Chanos chanos Forskal) kelas Benih Sebar
3
SNI 01-6150-1999
Produksi Benih Ikan Bandeng (Chanos chanos Forskal) kelas Benih Sebar


Ciri-ciri Benih Ikan Bandeng (Nener) yang Baik
       Ukuran seragam
       Gerakan lincah  Saat air diputar, nener akan bergerak melawa arus
       Warna tubuh transparan dan isi perut terlihat penuh
       Responsif terhadap pakan yang diberikan

Ciri-ciri Induk Bandeng yang Baik

Berdasarkan
Keterangan
Warna
seluruh tubuhnya tertutup oleh sisik berwarna cerah dan mengkilap , dan bagian punggung berwarna kehijauan.
Bentuk tubuh
pipih, pada bagian tengah tubuh terdapat garis gurat sisi yang memanjang dari ujung tutup insang sampai pangkal ekor, bersisik penuh dan sisik bertipe cycloid. Mulut relatif kecil tidak bergerigi. Sirip dubur terletak jauh di belakang sirip punggung, sirip ekor panjang dan bercagak keping bagian atas dan bagian bawah lebih panjang dari bagian tengah sirip ekor.
Kesehatan
anggota/organ tubuh lengkap, tidak cacat, tubuh tidak ditempeli oleh parasit, tidak berlumut, insang lengkap dan berwarna merah segar.
Kekenyalan tubuh
kenyal, tidak lembek.
Gerakan
aktif, lincah, berenang normal pada kolom air, dan cenderung menyongsong arus.
Respon terhadap pakan
sangat responsif terhadap pakan yang diberikan.


Ciri-ciri Ikan Bandeng

 
  Ciri umum :
       tubuh memanjang agak gepeng,
       mata tertutup lapisan lemak (adipase eyelid),
       pangkal sirip punggung dan dubur tertutup sisik (tipe sisik cycloid lunak),
       Warna tubuh hitam kehijauan dan keperakan bagian sisi,
       terdapat sisik tambahan yang besar pada sirip dada dan sirip perut.
Komposisi gizi ikan bandeng cukup tinggi, yakni setiap 100 g daging ikan bandeng mengandung :
      energi 129 kkal, protein 20 g, lemak 4,8 g,
      fosfor 150 mg, kalsium 20 mg, besi 2 mg,
      vitamin A 150 SI, vitamin B1 0,05 mg,
      air 74,0 g
Pakan Ikan Bandeng
       Ikan bandeng suka makan tumbuhan yang ada di kolam/air seperti, lumut, ganggang, dan klekap (herbivora).
       Untuk mempercepat pertumbuhan, perlu pakan buatan pabrik, dengan standar nutrisi agar tumbuh optimal dengan kadar protein minimal 25 - 28 %.
       Bahan baku unsur protein harus didominasi dari sumber tumbuhan atau nabati dari tepung kedelai atau bungkil kacang tanah. Jumlah pakan adalah 5 - 7% dari berat badan. Waktu pemberian 3 - 5 kali sehari.
       Penambahan NASA pada pakan meningkatkan pertumbuhan dan ketahanan tubuh bandeng.
       NASA mengandung mineral-mineral penting, protein, lemak dan vitamin akan menambah kandungan nutrisi pakan. Dosis pencampuran NASA dengan pakan buatan adalah 2 - 5 cc/kg pakan dengan cara :
1. Timbang pakan sesuai dengan kebutuhan bandeng.
2. Basahi pakan dengan sedikit air agar pencampuran dengan NASA dapat merata.
3. Campurkan NASA sesuai jumlah pakan yang diberikan dengan dosis 2 - 5 cc/kg pakan.
4. Pakan siap untuk diberikan.

Hasil Pengolahan Ikan Bandeng
       Bandeng presto
Olahan ikan bandeng yang berasal dari daerah Semarang. Dengan dipresto, maka duri-duri yang ada pada bandeng dapat dimakan juga. (http://www.royco.co.id/artikel/detail/645101/menyiapkan-bandeng-presto-berduri-lunak)
       Otak-otak bandeng 
Umumnya otak-otak terbuat dari ikan tengiri, tetapi sekarang sudah mulai ada variasi baru yaitu dengan menggunakan ikan bandeng.
       Siomay bandeng
       Bakso bandeng

Daftar Pustaka
Badrudin.Budidaya Ikan Bandeng pada Tambak Ramah Lingkungan.2014.Jakarta:WWF-Indonesia.
BKIPM-SNI (Standar Nasional Indonesia) : SNI PERIKANAN BUDIDAYA
Ganie, N. Suryatini, myra sidharta. 2008. Dapur Naga di Indonesia. Jakarta. PT. Gramedia
Hadie, W dan J. Supriatna. 2000. Teknik Budidaya Bandeng. Bhratara. Jakarta.

Suprapti, Lies. (2002). Bandeng Asap. Yogyakarta. Kanisius

2 comments:

  1. apakah dari kandungan gizi bandeng yang tinggi seperti yang sudah dipaparkan,bandeng dapat diolah menjadi minyak ikan seperti produk minyak ikan salmon, minyak ikan hiu, dan lainnya?

    ReplyDelete
  2. Ikan bandeng pada dasarnya dapat hidup di air tawar, air payau (tambak), maupun di air asin (laut). Namun demikian, orang banyak memeliharanya dalam air payau karena dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih cepat.

    Apa yang mempengaruhi ikan bandeng untuk tumbuh dan berkembang lebih cepat di air payau?
    Terima kasih.

    Birgitta Devina Santoso
    16.I1.0002

    ReplyDelete